Permainan Bola Kasti
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dizaman yang modern ini, banyak sekali tekhnologi
yang diciptakan manusia dalam berbagai macam jenis dan bentuk. Salah satu
teknologi yang diciptakan tersebut adalah yang berkaitan dengan kesehatan
manusia yaitu alat kesehatan atau alat olahraga. Mengingat kurangnya kesadaran masyarakat
akan kesehatan, menjadikan alasan mengapa alat olahraga dibuat. Dengan adanya
berbagai macam alat olahraga, diharapkan masyarakat mulai memperdulikan
kesehatan tubuh mereka disela-sela kesibukan mereka yang terkadang lupa
memperdulikan konsisi tubuhnya dimanapundan kapanpun.
Banyak hal yang dapat kita lakukan untuk merawat dan
menjaga tubuh kita. Salah satunya dengan berolahraga.Secara umum, Olahraga
adalah salah satu aktivitas fisik maupun psikis seseorang yang berguna untuk
menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan seseorang yang melakukan kegiatan
tersebut. Menurut pakar olahraga, pada dasarnya olahraga berfungsi untuk
menjaga, meningkatkan, menyeimbangkan kesehatan sistem jasmani dan rohani
seseorang dan sekaligus meningkatkan rasa kebersamaan serta daya saing antar
seseorang/individu.Banyak sekali manfaat yang kita dapat dari berolahraga. Dengan
berolahraga kita dapat merasakan kesehatan yang timbul dalam diri kita. Selain
sehat, dengan melakukan olahraga kita dapat terhindar dari berbagai jenis
penyakit.
Dalam olahraga, banyak kegiatan yang dapat kita
lakukan seperti : lari, senam, renang, volly ball, sepak bola, bulu tangkis,
permainan bola kasti dan masih banyak macam-macam olahraga lainnya yang tidak
bisa kami sebutkan satu persatu. Bagi sebagian orang olahraga merupkan hal yang
wajib dilakukan mengingat pentingnya bagi tubuh. Oleh sebab itu, olah raga kini
menjadi hal yang sering dilakukan perlombaan. Bahkan pada masing-masing cabang
olahraga telah memiliki lembaga tersendiri untuk melakukan perlombaan, baik
ditingkat terendah (desa) sampai tingkat dunia (internasional). Hal ini
semata-mata bertujuan untuk menyadarkan dan menarik minat seluruh mayarakat
untuk melakukan kegiatan olahraga ini mengingat banyak sekali manfaat yang kita
dapatkan dari berolahraga.
Salah satu perlombaan olahraga yang tidak sedikit
diminati banyak orang adalah permainan bola kasti. Sering sekali kita
melakukannya dari saat kita SD dahulu. Permainan bola ini memang jarang kita
lihat dipertandingkan dilayar televisi seperti bulu tangkis, sepak bola, dan
lain-lain. Namun permainan bola kasti ini juga tidak kalah menariknya dengan
permainan olahraga lainnya. karena dalam permainan bola kasti kita dapat
mengukur kemampuan diri kita sendiri dan kelompok.
B. Rumusan Masalah
1. Apa
yang kalian ketahui dengan permainan bola kasti ?
2. Bagaimana teknik dasar permainan bola kasti ?
3. Apa saja peraturan dalampermainan bola kasti ?
4. Apa saja alat-alat dan perlengkapan dalam permainan bola kasti ?
5. Bagaimana cara bermain permainan bola kasti ?
6. Apa tujuan dari permainan bola kasti
dalam
pendidikan
jasmani ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi dari permainan bola kasti
2. Untuk mengetahui teknik-teknik dasar permainan bola kasti
3. Untuk mengetahui peraturan dalam permainan bola kasti
4. Untuk mengetahui alat-alat dan perlengkapan apa saja yang digunakan
dalam
permainan bola kasti
5. Untuk mengetahui cara bermain permainan bola kasti
6. Untuk mengetahui tujuan permainan bola kasti
itu
sendiri
dalam
pendidikan
jasmani
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Permainan Bola Kasti
Sejarah permainan kasti telah bermain di
Inggis sejak zaman Tudor, dengan refrensi awal berada di Pretty Pocket-Book
pada tahun 1744 yang dapat disebut juga sebagai “dasarbola” oleh John Newbery.
Pada tahun 1828, William Clarke di London mnerbitkan edisi kedua dalam bukunya
The Boy, yang mencakup aturan permainan kasti.
Olahraga
kasti ini adalah olahraga masyarakat, dimana masyarakat melakukannya pada waktu
senggang atau waktu lowong, terutama oleh anak atau murid sekolah. Olahraga ini
termasuk olahraga tradisional yang juga banyak diminati anak-anak remaja karena
dalam permainan kasti meningkatkan ketangkasan dan kekompakan regu atau pemain.
Sehingga melalui permainan kasti dapat menjalin hubungan persahabatan dan
kerjasama yang baik. Biasanya permainan bola kasti kebanyakan dilakukan pada
waktu sore hari dan kegiatan bola kasti dapat dilakukan oleh siapapun.
Permainan bola kasti yang ditemukan
oleh William G. Morgan dan
Abner Doubleday ini
termasuk
salah satu permainan dan olahraga permainan bola kecil beregu, kasti dimainkan
dilapangan terbuka. Jika kalian ingin bermain kasti dengan baik, kalian harus
dapat menguasai tekhnik dasarnya. Tekhnik dasarnya meliputi melepar, merangkap,
dan memukul.
B.
Teknik
Dasar
Permainan Bola Kasti
Sebelum
melangkah ke dalam peraturan permainan, terlebih dahulu harus menguasai
teknik-teknik dasar permainan kasti, beberapa teknik dalam permainan bola kasti
adalah sebagai berikut :
1.
Latihan Melempar Bola
Gerakan melempar dalam permainan kasti
ada 3 macam yaitu lemparan melambung, mendatar, dan menggelinding atau menyusur
tanah.
a. Cara
Melempar Melambung
Lemparan melambung berguna untuk mengoper bola jarak
jauh. Cara melempar bola melambung adalah :
· Berdiri
tegak dengan salah satu kaki di depan
· Bola
di pegang dengan salah satu tangan yang terkuat ( kiri/kanan)
· Tarik
tangan yang memegang bolake belakang. Berat badan betmpu pada kaki belakang
· Apabila
memegang bola dengan kanan maka kaki
kiri di depan, begitu pula sebaliknya
·
Ayunkan tangan yang memegang bola
sekuat-kuatnya ke depan atas melalui samping telinga,kemudian di saat yang
tepat lepaskan bola dengan lecutan telapak tangan
·
Setelah bola di lepas langkahkan kaki
belakang ke depan untuk menjaga keseimbangan
·
Lakukan latihan ini secara
berulang-ulang
b. Cara
melempar bola mendatar
Cara melempar
bola mandatarmirip dengan melempar bola melambung. Namun pada
melempar bola mendatang arah ayunan tangan harus sejajar dengan bahu dan dada.
Lemparan bola mendatar berguna untuk melepar bola
jarak dekat. Berguna juga untuk
melemparkan kelawan/memaikan lawan
c. Cara
melempar bola menggelinding/menyusur tanah
Cara ini juga mirip dengan melempar bola mendatar
atau melambung namun pada cara ini, arah ayunan tangan dimulai dari belakan
atas menuju depan bawah melewati bawah pinggang. Lemparan ini berguna untuk
melempar/mengoper jarak dekat
2. Latihan
Menangkap Bola
Menangkap bola dalam permainan kasti
ada 2 cara, yaitu menggunakan 2 tangan dan 1 tangan. Sebagai awal latihan alian
akan melakukannya dengan 2 tangan. Latihan ini cukup mudah dilakukan. Cara
melakukannya adalah sebagai berikut :
a. Rapatkan
kedua pangkal tepalapak tangan dengan jari-jar terbuka
b. Pandangan
dan tangan diarahkan ke arah datangnya bola. Kedua telapak tangan dalam posisi
menangkap bola
c. Setelah
bola sampai di telapak tangan segera rapatkan jari, tarik tangan searah
datangnya bola ke dada
d. Latihan
menangkap bola dapat dilakukan sendiri atau berpasangan. Jika latihan dilakukan
sendiri, lemparkan bola ke atas lalu tangkap. Bisa juga dengan melemparkan bola
ke tembok, kemudia tangkap bola.
Berdasarkan arah datangnya bola, menangkap bola
dapat dilakukan dengan 3 cara, yaitu menangkap bola mendatar, menangkap bola
melambung, dan menangkap bola menggelinding.
Latihan
selanjutnya adalah latihan menangkap bola dengan menggunakan 1 tangan. Latihan
ini cukup sulit dilakukan. Untuk itu perlu latihan yang serius dan rutin. Ngkap
Menangkap bola dengan satu tangan berguna untuk menangkap bola yang jaraknya
jauh dari jangkauan. Misalnya, posisi datangnya bola jauh diatas kepala.
Angkatlah salah satu tanganmu ke atas untuk menangkapnya.apabila bola terlalu
tinggi, lakukanlah sambil meloncat. Bisa juga untuk menangkap bola yang datang
ke arah samping, namun jauh dari jangkauan. Untuk menangkap bola tersebut
ulurkan tanganmu ke samping sambi melangkah 1 kaki. Tangan dan kaki yang di
gerakkan sesuai dengan posisi bola. Jika bola ada di sebelah kiri maka yang
digerakkan adalah tangan dan kaki kiri.
3. Latihan
Lempar Tangkap Bola
Latihan ini
merupakan gabungan latihan melempar dan menangkap bola. Latihan ini dapat
dilakuka secara berpasangan. Cara untuk melakukannya adalah sebagai berikut :
a. Mula-mula
buatlah jarak kira-kira 10 meter dengan pasanganmu
b. Pasanganmu
melempar bola ke arahmu dan kamu menangkapnya
c. Lakukan
secara bergantian kamu yang melempar dan kamu yang menangkap
d. Lakukan
dengan lemparan melambung, mendatar, dan menusur tanah
4. Latihan
Memukul bola
Memukul bola
dengan permainan kasti menggunakan tongkat pemukul. Ada 3 macam arah pukulan,
yaitu melambung, mendatar, dan menggelinding. Cara memukul ketiganya sama.
Namun, yang membedakannya adalah cara mengayunkan pukulan. Cara memukul bola
adalah sebagai berikut :
a. Berdiri
kangkang menghadap pelambung, Lutut agak di tekuk
b. Pegang
alat pemukul dengan tangan terkuat(kiri/kanan) bagian alat pemukul yang datar
mengarh pada datngnya bola
c. Jika
memukul dengan tangan kanan, tangan kiri meminta arah lambungan. Posisi kaki
kanan dibelakang dan kaki kiri didepan.
d. Arah
ayunan pukulan dari belakang ke depan menyambut datangnya arahnya bola
e. Apabila
bola sudah dipukul, letakkan pukulan pada tempatnya.
C.
Peraturan
Permainan
Bola Kasti
Setelah
memahami
teknik
dasar
permainan bola kasti, ada
beberapa
peraturan yang harus
dilakukan
dalam
permaianan bola kasti.
Peraturan
dalam permainan kasti adalah sebagai berikut :
1.
Lapangan Kasti
Lapangan kasti yang sesuai untuk digunakan dalam permainan bola kasti ini memiliki lebar
lapangan sepanjang 30 meter dan
panjang lapangan sepanjang 60 meter. Yang
didalamnya terdapat ruang jaga, ruang pemukul, ruang bebas, tiang pertolongan, tiang hinggap 1, dan tiang hinggap 2.
2. Pemain
Kasti dimainkan oleh 2 regu tiap regu berjumlah 15 orang, 3 sebagai cadangan atau pengganti dan 12 sebagai pemain inti. Regu yang main disebut partai pemukul regu yang jaga disebut partai lapangan
Kasti dimainkan oleh 2 regu tiap regu berjumlah 15 orang, 3 sebagai cadangan atau pengganti dan 12 sebagai pemain inti. Regu yang main disebut partai pemukul regu yang jaga disebut partai lapangan
3. Tiang
Tiang pertolongan terbuat dari bahan yang tidak mudah patah, seperti besi, kayu, piber atau bambutiang pertolongan ditancapkan di tengah lingkaran dengan jari-jari 1 meter dan tinggi tiang pertolongan dari tanah ialah 1,5 meter, jarak tiang pertolongan dengan garis pemukul adalah 5 meter dan jarak dari garis samping 5 meter
Tiang pertolongan terbuat dari bahan yang tidak mudah patah, seperti besi, kayu, piber atau bambutiang pertolongan ditancapkan di tengah lingkaran dengan jari-jari 1 meter dan tinggi tiang pertolongan dari tanah ialah 1,5 meter, jarak tiang pertolongan dengan garis pemukul adalah 5 meter dan jarak dari garis samping 5 meter
4. Tiang
Hinggap atau Tiang Bebas
Tiang
hinggap dalam permainan kasti ada dua buah, yang ditancapkan dalam tanah
lingkaran berjari-jari 1 meter. Kedua tiang tersebut di tancapkan dengan jarak
5 meter dari garis belakang dan 10 meter dari garis samping kanan dan kiri.
Pemain yang sidah berada di tiang hinggap aman dari incaran pemain penjaga yang
memegang bola selagi pemain pemukul tidak berpinddah ke tiang hinggap yang
lainnya.
5.
Nomor Dada
Dalam
permainan kasti setiap pemain harus memakai nomor dada yang terbuat dari kain,
terpasamg didepan dada dan punggung. Nomor dada terdiri atas nomor 1-15, nomor
urut 1-12 untuk pemain inti dan untuk nomor 13-15 untuk pemain cadangan.
6.
Lama Permainan
Lamanya
permainan di tentukan dengan dua macam cara yaitu,
a.
Pertama
ditentukan dengan waktu
Jika di tentukan dengan waktu maka
lama permainan adalah 2 x 20 menit dengan istirahat 5 menit atau 2 x 30 menit
dengan istirahat 10 menit.
b.
Kedua
dilakukan dengan inning.
Inning ialah jumlah pergantian regu
pemukul menjadi regu penjaga atau sebaliknya. Jika ditentukan dengan cara
inning, jumlah inning dapat ditentukan berdasarkan kesepakatan kedua regu atau
panitia .
7.
Pukulan Benar
Pukulan
dinyatakan benar apabila :
a.
Bola
setelah dipukul lewat garis pemukul dan jatuh atau mengenai benda yang berada
didalam lapangan permainan
b.
Bola
setelah di pukul melewati garis pemukul dan jatuh atau mengenai benda di luar
lapangan setelah melewati bendera atau pembatas setengah lapangan permainan.
8.
Pukulan Luput atau Luncas
a.
Pukulan
dinyatakan luncas (luput) apabila
dalam usaha memukul kayu pemukul tidak mengenai bola yang dilambungkan oleh
pelambung.
9.
Pukulan Salah
Pukulan
salah apabila bola setelah di pukul tapi masih berada di areal pukul atau jatuh
diareal pukul. Serta bola keluar lapangan sebelum melewati garis tengah.
10. Hak
Memukul
Hak
bagi pemukul antara lain sebagai berikut:
a.
Setiap pemain dari regu pemukul memiliki hak memukul satu
kali pukulan dalam satu kesempatan.
b.
Pembebas (velouser) memiliki hak memukul sebanyak tiga
kali, seorang pemukul dinyatakan sebagai pembebas apabila ia satu-satunya
pemain yang ada di ruang bebas.
11. Lambungan
Benar
Lambungan dinyatakan benar apabila :
a.
Bola
dilambungkan sesuai dengan arah permintaan pemain pemukul.
b.
Bola
melaju dalam ketinggian antara lutut dan kepala pemain pemukul.
c.
Bola
melaju tanpa ada gerakan putaran yang di sengaja.
12.
Nilai
a.
Seorang
pemukul yang benar pukulannya dapat kembali ke ruang bebas atas pukulannya
sendiri nilai 2. Kejadian tersebut disebut RUN
b.
Seorang
pemukul yang benar pukulannya dapat kembali ke ruang bebas atas bantuan pukulan
teman nilai 1
c.
Partai
lapangan mendapat nilai satu apabila dapat menangkap bola pukulan lawan sebelum
kena tanah.
d.
Nilai
2 diberikan apabila seorang pemain dan regu pemukul dengan pukulannya sendiri
dan benar dapat langsung kembali ke ruang bebas tanpa dimatikan lawan atau
dinyatakan mati oleh wasit.
13. Pemain
Mati
Seorang pemain dari regu pemukul dinyatakan mati apabila
anggota tubuh selain kepala terkena lemparan bola dari regu penjaga selama
perjalanan, dan pemain mati bila sengaja menerima bola dengan kepala atas
lemparan penjaga.
14.
Bola Mati
Bola mati adalah bola yang sudah tidak bisa dimainkan
kembali di dalam permainan atau lapangan. Adapun beberapa bola yang dianggap
mati antara lain:
a.
Bola
dipegang pelambung dan pelambung berdiri pada tempatnya
b.
Apabila
Pada pukulan salah atau tidak kena
c.
Apabila
bola hilang sehingga dicari tidak ketemu
d.
Terjadi
Pergantian bebas
15.
Pergantian Partai atau Pergantian Tempat
a.
Pergantian
Bebas
·
Regu
penjaga berhasil menangkap bola sebanyak 3 kali berturut-turut.
·
Pembebas
memukul 3 kali salah
·
Ruang
bebas di bakar oleh regu penjaga
·
Seorang
pelari pada waktu berlari keluar dari batas lapangan permainan.
·
Pada
saat melakukan pukulan kayu pemukul terlepas dari tangan pemukul dan keluar
dari ruang pemukul
·
Anggota
regu pemukul keluar dari ruang bebas
·
Regu
pemukul merugikan lawan
·
Pemain
pelari atau pemukul masuk keruang bebas melewati garis belakang ruang bebas.
b.
Pergantian
Tidak Bebas
Pergantian
tidak bebas terjadi apabila salah seorang dari anggota regu pemukul terkena lemparan
yang sah selama dalam perjalanan menuju ketiang hinggap atau keruang bebas, dan
regu pemkul tidak dapat mengenai regu penjaga kembali pada saat bola bebas.
16.
Perwasitan
Wasit berada di luar lapangan baik
sebelah kanan maupun kiri, ada pun tugas wasit serta kode tiupan peluit antara
lain:
a. Bila permulaan permainan wasit
memanggil kedua kapten dari masing-masing tim untuk melakukan tos atau siapa
yang mulai permainan terlebih dahulu baik sebagai pemukul maupun penjaga.
b. Mengatur jalannya pertandingan
c. Mengecek kesiapan skoring sit
d. Mengecek nama pemain dan nomor dada
e. Wasit meniup peluit 3 x panjang
untuk memulai pertandingan
f. Pada saat memanggil pemain pemukul
untuk memukul wasit meniup peluit 3x pendek
g. Pada saat pukulan salah wasit
melakukan kode tiupan peluit sebanyak 2x pendek.
h. Bila terjadi pemain terkena lemparan
bola sebelum tiang pertolongan atau tiang bebas dan ruang bebas, wasit
meniup peluit 1x panjang tanda pergantian bebas.
i. Bila bola hilang wasit meniup peluit
3x pendek
j. Setelah permainan selesai permainan
atau waktu habis wasit meniup peluit 3x panjang
17.
Skoring Sit
Skoring sit adalah pembantu wasit
untuk jalannya suatu pertandingan, tugasnya adalah :
a. Mengecek pemain.
b. Menyamakan nomor dada dengan nama
yang ada di skoring sit yang diberikan oleh masing-masing regu.
c. Memanggil pemain yang akan melakukan
pukulan.
d. Bila ada pergantian pemain skoring
sit lah yang bertanggung jawab atas kecocokan yang ada pada skoring sit
tersebut.
e. Menghitung nilai masing-masing regu.
D. Alat-alat dan Perlengkapan Permainan
Bola Kasti
Alat-alat
dan
perlengkapan yang di
butuhkan dalam permainan bola kasti adalah sebagai berikut :
1.
Bola
a.
Dibuat
dari karet atau kulit yang di dalamnya diisi sabut kelapa atau injuk
b.
Ukuran keliling bola 19-21 cm
c.
Berat 30-70 gr atau 70-80 gr,dan
d.
Diameternya 20 cm.
2.
Pemukul
a.
Pemukul
kasti terbuat dari kayu yang berbentuk stik pemukul.
b.
Panjang kurang lebih 50- 60 cm.
c.
Penampangnya berbentuk bulat telur (oval) dengan ukuran lebar
5 cm dan tebal 3,5 cm,
d.
Serta panjang pegangan 15-20 cm.
E. Cara
Bermain
Permainan Bola Kasti
Pemain
pemukul berada di dalam garis atau tempat bebas, cara bermain antara lain :
1. Bola dilempar oleh salah seorang tim
penjaga
2. Bola tersebut dipukul oleh tim yang
sedang memukul
3. Pemukul sesudah memukul harus cepat
berlari ke daerah tiang pertolongan atau tiang
hinggap.
F. Tujuan Bermain Permainan
Bola Kasti
Adapun
beberapa tujuan dari bermain kasti bagi pendidikan jasmani antara lain :
1.
Melestarikan
budaya olahraga tradisional bangsa kita.
2.
Dapat
mengembangkan berbagai macam funsi tubuh.
3.
Meningkatkan sikap sportivitas antar pemain atau teman.
4.
Meningkatkan
pengetahuan peraturan permainan.
5.
Mengembangkan
kemampuan penggunaan strategi dan teknik yang terlibat dalam aktivitas yang
terorganisasi.
6.
Dapat
menjalin hubungan persahabatan dan kerjasama yang baik
7.
Belajar
berkomunikasi dan bekerja sama dengan orang lain.
8.
Memberikan
saluran untuk mengekspresikan diri dan kreativitas
9.
Mengembangkan
kemampuan penggunaan strategi dan teknik yang terlibat dalam aktivitas suatu
permain
10. Mendapatkan olahraga yang murah
meriah
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Olahraga
kasti ini adalah olahraga masyarakat, Olahraga ini termasuk olahraga
tradisional yang juga banyak diminati anak-anak remaja karena dalam permainan
kasti meningkatkan ketangkasan dan kekompakan regu atau pemain. Sehingga
melalui permainan kasti dapat menjalin hubungan persahabatan dan kerjasama yang
baik. Biasanya permainan bola kasti kebanyakan dilakukan pada waktu sore hari
dan kegiatan bola kasti dapat dilakukan oleh siapapun.
Permainan bola kasti yang ditemukan
oleh William G. Morgan dan
Abner Doubleday ini
termasuk
salah satu permainan dan olahraga permainan bola kecil beregu, kasti dimainkan
dilapangan terbuka. Jika kalian ingin bermain kasti dengan baik, kalian harus
dapat menguasai tekhnik dasarnya. Tekhnik dasarnya meliputi melepar, merangkap,
dan memukul.
Sebelum melakukan permainan bola kasti,
kita perlu menguasai teknik-teknik dasar dari permainan bola kasti itu sendiri.
Setelah menguasai permainan kita dapat memainkannya sesuai dengan
peraturan-peraturan yang berlaku dalam permainan bola kasti ini.
Selain permainan ini memiliki manfaat yang dapat
menjalin hubungan persahabatan dan kerjasama yang baik. Permainan atau olahraga
ini juga memiliki manfaat lain, khususnya dalam pendidikan jasmani, yaitu : Melestarikan budaya olahraga
tradisional bangsa kita, Dapat mengembangkan berbagai macam funsi tubuh, Meningkatkan sikap sportivitas antar
pemain atau teman, dan lain sebagainya.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda